Bukan Laporan Ketua Panitia :)

Malam ini saya agak lowong sedikit setelah salah satu agenda "Indonesian Future Leaders chapter Sulsel" terlaksana. Maklum, sebulan ini saya betul2 sibuk mempersiapkan acara ini. Untuk sebagian orang, acara ini mungkin hanya acara biasa yang cukup sederhana. Tapi buat saya yang menjabat sebagai ketua panitia. Acara ini cukup menantang diri saya. Bahkan beberapa kali saya sempat bolos kuliah untuk persiapan acara ini (jangan di contoh yaaa...!) . Maklum saya baru kali ini menjabat sebagai ketua panitia dalam sebuah kegiatan. Pertama kali saya menjabat sebagai panitia di kampus, teman-teman mempercayakan saya sebagai anggota sie. konsumsi. Selebihnya saya tak pernah punya pengalaman dalam urusan kepanitiaan. 

Tapi.... menurut saya, "Tak ada mimpi yang tak bisa jadi nyata, kalau kita mau bangun, bekerja , dan mewujudkannya". Aku terus kerja keras. Disuruh apapun aku mau, bahkan sebagai ketua panitia, saya lah menemukan tempat yang cocok untuk acara ini terselenggara. Teman-teman yang lain pada sibuk dengan urusan kuliahnya. Jangan heran, teman-teman saya memang orang yang sibuknya luar biasa. Mereka orang-orang yang hebat, dengan segudang aktivitas kampus yang tak mungkin dikesampingkan. Tapi saya tidak menyerah. Bagaimana mau menyerah !, setiap kali down, saya selalu dapat sms dari mereka "Kak, maaf ya, saya lagi sibuk, saya percaya kakak, insya Allah setelah urusan kelar saya kembali bantu-bantu lagi, kak. Saya doakan semoga sukses ya kak". Sms ini menjadi penyemangat saya. Mereka peduli, mereka kirim doa. aku percaya ada tembok penghalang yang tak dapat ditembus oleh usaha apapun kecuali doa. Dan doa mereka betul-betul sangat membantu. Saya mendapat tenaga ekstra dari Allah. Allah mengabulkan doa mereka. Di tengah teriknya matahari yang menusuk saya melajukan motor berboncengan dengan @fenysharistha mencari tempat untuk acara ini. Dan alhamdulillah menemukan Aula BBPPKS sebagai tempat yang menurut saya cukup strategis. Walaupun beberapa kali saya dapat sms dari orang yang membeli tiket menanyakan pertanyaan yang sama. Mereka semua kebingungan menemukan tempat ini.

Dan akhirnya acara ini terselenggaran. Walau tidak semua staff dapat berkumpul, sebagian besar hadir dan turut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Saya senangnya minta ampun. Walau lelah, ada sugesti dari dalam diri saya yang memberi semangat yang super. Senyum mereka menyambut datangnya semangat baru dari diri saya. Well, dalam kasus ini saya bisa menyimpulkan bahwa senyum adalah multivitamin yang paling manjur. Ditambah lagi dengan kehadiran kak @dikuditya as co-founder IFL. 

Pada awalnya teman-teman menginginkan kak @imanusman sebagai pemateri. Tapi, kakak yang satu ini betul-betul sibuk. Bukannya kecewa, saya malah begitu sangat senang ketika kak diku bersedia datang mengisi waktu sharing session bersama anak2 muda makassar. Kak diku memang mewakili sosok anak Makassar yang sampai ke dunia Internasional. Kak Diku bilang "Makassar Bisa tonji". 

Sesi dimana saya memberi kata sambutan adalah saat yang paling saya tunggu-tunggu. Maklum, tampil di depan orang banyak saya sangat jarang sekali :) . Saya bahkan speechless dengan mengucapkan salam penutup 2 kali. Iyyaaaaa ! 2 kali ! I was sooooo nervous. Sampai-sampai saya tak bisa menahan diri menarik kertas contekan sambutan dari kantong belakang. "Maaf yaaa jangan sampai ada yang terlupa, saya intip dulu rangkuman kata sambutan saya" sebagian orang lalu tertawa kecil. Walau saya tak semuda ketika kak @imanusman mendirikan IFL, saya tetap percaya tak ada kata terlambat untuk menginspirasi orang lain ketika kita mampu berbuat. Usia saya boleh menua, tapi semangat saya akan terus membara bersama teman2 @IFLsulsel

Pada akhir nya saya banyak belajar tentang penyelenggaraan acara. Saya banyak mendapat masukan dari @Ardimnsyr selama acara berlangsung. "Kak jangki (=jangan) lari-lari"  atau "Kak disini mki(=saja)" ada lagi "kak tenang mki". Dia memang jago ! dan ada benarnya saya harus tenang. Beberapa kali saya menjadi pusat perhatian saat acara, karena sedikit membuat keonaran, I'm sorry for that !! >.<

Terimakasih untuk teman-teman yang ikut berpartisipasi dalam acara ini. Saya akan sulit melupakan kalian, guys ! hari ini terlalu berharga buat saya seorang mahasiswi biasa yang punya masalah dengan fokus terhadap pencapaian saya. Overall, saya masih mau sebutin satu-satu rasa terima kasih saya kepada teman-teman IFLsulsel. Boni , Ambar, Masita, Ayu, Maan, Citra, Novi, Kak Rian, Zizu, Awal, Eky, Kyoo, Tami, Ainum, Ardi, Fikry, Feny,Itzar, Ayuni, Kak Edis, Risma, Dedy, Ila, Mufli, Astrid, staff yang berada di Bulukumba, Indry dan syamsir dan semuanyaaaaaaaa. Aku merasa hebat dengan dukungan kalian, tanpa kalian aku hanya seseorang dengan visi tanpa misi. Terimakasih atas kerja keras kalian. Doa ku, semoga kalian selalu sukses dan dipermudah dalam pencapaian cita-cita. Saya juga berterimakasih kepada teman saya Cita , yang sudah ingin meluangkan waktu nya untuk bermain gitar mengiringi teman-teman saya selama acara ! Akhir kata saya hanya ingin membuka pintu amal jariah, setiap orang yang ingin bertanya tentang bagaimana mengurus sebuah acara, tabe' kita bisa sharing bersama melalui twitter @icha_ahdan ketua Launching @IFLsulsel . Terima kasih ya Allah atas hari ini.

 

Hasil memang penting ! tapi proses lah yang mendewasakan diri mu menuju hasil yang lebih baik !

Wassalam